Rabu, 14 November 2012

Kembali Bersama & Saling Berbagi...?


Lama rasanya tidak menulis di blog ini, rasa kangen menulis tiba- tiba dirasakan setelah saya, Gunawan, Ginar, Sri, dan Ayu membuat acara Reuni SD PAMPER 2012 (Lulusan 2001). 

Kisah kehidupan yang telah terukir kian menjadi lembaran-lembaran indah dalam sejarah perjalanan hidup kita. Bermula dari sebuah perkenalan, kita menjalin kebersamaan, membentuk ikatan kekeluargaan, memperkokoh solidaritas sesama rekan alumni SD PAMPER. Perpisahan bukanlah akhir dari sebuah perjumpaan. Perpisahan menuntut kita untuk lebih mempererat persaudaraan yang telah terjalin selama masa-masa sekolah. 

Indah rasanya saat kita mengingat masa-masa dimana kita saling bercanda tawa, saling bersaing secara sehat dalam dunia pendidikan, sibuk mengerjakan tugas dari Bapak/Ibu guru, dan perjuangan-perjuangan lain yang kita tempuh selama berada dalam dunia sekolah.


10 November 2012 merupakan perjumpaan ke-3 sebagai tonggak dalam mempererat persaudaraan dan solidaritas kita sebagai keluarga besar SD PAMPER Lulusan 2001. “Tak ada gading yang tak retak”, tak ada kata perpisahan jika rasa kekeluargaan dan solidaritas itu telah tertanam dalam jiwa kita.

Alhamdulillah, Reuni ke-3 SD PAMPER (Lulusan 2001) akan melaksanakan kegiatan Bakti Sosial pada tahun 2013 mendatang. Acara bakti sosial ini pertama kalinya digelar sebagai terbentuknya ikatan alumni SD PAMPER yang diharapkan dikemudian hari dapat memberikan sumbangsih pikiran, materi dan lain sebagainya kepada rekan-rekan alumni. Dalam rangkaian acara Reuni ke-3 ini selain ramah tamah, temu kangen dan diisi pula dengan acara acoustic guitar, games dan doorprize.

Semoga dengan diadakannya kegiatan bakti sosial pada tahun 2013 mendatang, bisa menjadi tonggak awal untuk saling mendukung sehingga apapun kegiatan yang digelar dapat berlangsung dengan lancar, semangat, semarak dan bermanfaat.





"...Malam adalah pertemuan dari sekian tahun perpisahan, yang mempertemukan muka dan muka, tawa dan tawa, sehingga menguaplah luka dan duka yang pernah terukir. Satu jam lewat dalam keheningan, lalu semangat lahir dan timbulah gegap gempita. Gemuruh tawa suka yang tak terbendung menari-nari di kepulan asap dalma ruang warna warni. Makanan dan segala nikmatnya tiba-tiba kehilangan selera, karena perbincangan terlalu menarik untuk ditanggalkan saja begitu. Kesukaan karena kerinduan, gambar-gambar suka ria diabadikan. Mungkin kami akan berpisah lagi, dan tak tahu kapan akan kembali begini lagi. Maka nyanyian dan seluruhnya disimpan rapi dalam kotak hias kaca yang bercahaya, yang diletakan di rak pajangan keindahan di tiap otak manusia-manusia kala itu. mengenang..." 



Thanks, My Dear


 _a-nay_

2 komentar: